https://flores.times.co.id/
Berita

Israel Akui Sudah 890 Tentaranya Mati Sejak Perang 7 Oktober

Jumat, 25 Oktober 2024 - 17:30
Israel Akui Sudah 890 Tentaranya Mati Sejak Perang 7 Oktober Israel begitu ketat dalam menutup-nutupi data tentang jumlah korban tentaranya di Gaza dan Lebanon. (FOTO: Al Jazeera/AP)

TIMES FLORES, JAKARTA – Setelah sekian lama menutup-nutupi, Jumat (25/10/2024) hari ini akhirnya Israel mengakui bahwa 890 tentaranya tewas sejak 7 Oktober 2023 perang di Gaza.

Bahkan dalam 24 jam terakhir ini saja, 10 tentaranya tewas termasuk dua perwira dan tiga tentaranya saat mereka bertempur di Lebanon selatan.

Israel menjadikan pinggiran selatan kota Beirut di Lebanon menjadi sasaran beberapa serangan sejak Kamis malam kemarin.

Namun Kementerian Pertahanan Israel seperti dilansir Al Jazeera, akhirnya hari ini, Jumat melaporkan, bahwa 890 tentara dan perwira angkatan darat, polisi, dan dinas keamanan tewas sejak serangan 7 Oktober 2023 .

Kementerian Pertahanan mengatakan setengah dari korban tewas berusia di bawah 21 tahun, dan jumlah tersebut termasuk tentara Israel, petugas polisi, pejuang Dinas Keamanan Dalam Negeri (Shin Bet), dan penjaga keamanan permukiman, serta mereka yang tewas di Gaza, Front Lebanon, dan Tepi Barat .

Dinyatakan, bahwa sebagian besar kematian terjadi di garis depan di Gaza, baik dalam serangan tanggal 7 Oktober atau selama operasi darat yang berlanjut hingga hari ini.

Jumlah tentara yang mati di front Lebanon, menurut sumber yang sama, hingga Jumat hari ini, berjumlah 57 perwira dan tentara.

Tentara Israel sebelumnya telah mengkonfirmasi bahwa jumlah korban luka di antara pasukannya mencapai 5.065 orang di Jalur Gaza, Tepi Barat dan front utara, dan 752 diantaranya luka parah.

Israel sendiri sampai kini terus melanjutkan agresinya terhadap Jalur Gaza selama lebih dari setahun, yang telah menyebabkan lebih dari 143.000 warga Palestina meninggal dunia dan terluka, sebagian besar dari mereka adalah wanita dan anak-anak.

Lebih dari 10.000 orang  hilang ditengah kehancuran besar-besaran dan kelaparan yang melanda Jalur Gaza yang menyebabkan puluhan anak-anak dan orang tua juga meninggal dunia, sebuah bencana kemanusiaan terburuk di dunia.

Sejak tanggal 23 September lalu, mereka telah memperluas wilayah perang hingga mencakup sebagian besar wilayah Lebanon, termasuk ibu kota, Beirut, melalui serangan udara, dan juga memulai invasi darat di selatannya.

Menurut pengamat, meskipun Israel mengumumkan sejumlah kerugian manusia dan material dalam perang tersebut, tetapi sensor militernya masih memberlakukan pembatasan yang ketat terhadap sebagian besar kerugian tersebut.

Tapi Jumat hari ini, militer Israel akhirnya mengakui bahwa 890 pasukannya mati sejak menggelar perang 7 Oktober 2023 lalu. (*)

Pewarta : Widodo Irianto
Editor : Deasy Mayasari
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Flores just now

Welcome to TIMES Flores

TIMES Flores is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.